Postingan

Mencari Bahasa Kita

Di meja makan Kau menyeduh doa-doa suci. Menyajikan setumpuk ketenangan hangat yang bau nya semerbak memenuhi seisi rumah. Mengunyah tangis yang kau petik dari halaman belakang rumah yang tumbuh lebat.  Di dalam tubuh kau hanya tersisa api kecil yang cukup menghangatkan kami dari gigil dan kebanjiran air mata.  Di dalam rumah kau simpan kamus bahasa Indonesia tapi kau tak mengerti bahasa kami. Tak ada warna yang dilukis pada wajah kau sebab menjadi cantik adalah membangun pondasi rumah sakit.  Kau berkaca: beberapa helai kenangan jatuh di lantai rumah kau sendiri.  Sementara kami saling menghangatkan usia kau yang sudah dingin.  Apakah aku bisa memesan kemarau di kening kau yang mendung? —Gandulan, November 2021

Hey, Berbahagialah!

 Berbahagia atas semua hal Mungkinkah kita berbahagia atas semua hal? Boleh jadi ini terdengar aneh. Misalnya, kalau ada anggota keluarga kita, atau orang yang kita kasihi mati, apakah mungkin kita bisa tetap berbahagia?  Tapi sebentar, bahagia itu apa? Definisinya bisa rumit. Ada ahli psikologi yang membatasinya dalam jangka pendek. Bahagia adalah keadaan yang menyenangkan, yang dirasakan saat ini. Tapi ada juga yang memberi batasan yang lebih panjang rentang waktunya, yaitu kepuasan atas perjalanan hidup.  Apakah orang bahagia itu tidak pernah sedih, marah, atau kecewa? Tidak mungkin. Setiap orang pasti pernah merasakan itu. Artinya, orang bahagia tetap pernah sedih, marah, dan kecewa. Semua hal itu bukan faktor yang membuat orang tak bahagia.  Bagi saya, bahagia itu adalah tidak tenggelam dalam apapun rasa negatif yang kita alami, segera kembali ke rasa nyaman dan tenang. Seseorang yang ditinggal mati oleh pasangannya, kalau ia tenggelam dalam kesedihan, hidup dal...

Diam!

  Diam! Kapan kalian bisa diam? Bersuara layak gendam, berteriak sama kejam. Dalam diam, Diri ini simpan dendam. Tepekur. Bayang melebur, membaur tak terukur. Perkara amarah, jatuh tersungkur. Sedang bahagia, lenyap terkubur. Tatkala raga mulai hancur, semesta kerap tertidur. Terpenjara belantara lara, mengharap doa pada dunia. Berkali-kali aku cedera, mengapa masih tuli jua? Dari luar kamar, bingar terdengar. Bantingan, hempasan, gebrakan! Tamparan, pukulan, hantaman! Amukan, jeritan, teriakan! Diam kalian! Kubilang diam kalian! Tetapi cakap hanya berharap, kehendak tak mampu bertindak-khayal terinjak. Seketika lumpuh seluruh tubuh, sadarnya tertikam hingga lebam-angan terpendam. Dalam sendu, aku menoleh sebisaku. Pisau bergagang hitam itu, sudah mengarah kepadaku. Tuk segera akhiri hidupku. Tak akan butuh banyak waktu. Mungkin dua atau satu? Gores maksudku. Lebih baik pergi, daripada dengar mereka bertengkar lagi. Lebih baik hilang, daripada lihat mereka bernafsu perang. Lebih ba...

Pengkotak-kotakan Manusia

Pengkotak-kotakkan manusia itu kejahatan.  "kamu kiri banget ya. cara pikirmu seperti Tan Malaka" "wah bacaanmu tulisan-tulisan Cak Nun? agamis ya kamu" "INTP? introvert tapi kok vokal kalau di kelas?" "aduh kamu ini feminis nanggung. ibarat telur setengah matang" Sering gak denger kalimat di atas, atau setidaknya kalimat setipe seperti di atas? memaksakan kamu untuk masuk ke dalam klasifikasi tertentu. kamu itu A makanya bersikaplah seperti sebagaimana orang-orang A bersikap. Seolah manusia itu statis. ia hanya ada dan dapat ditemui dalam satu kamar terntentu. dan ketika secara tak sengaja ia menemukan kamu ada di kamar yang lain dia terkejut. entah karena ramalannya tentang kepribadian dan pola pikirmu tak sesuai atau secara menggila ia hanya bisa menerima kalau kamu itu begini maka kamu haram menjadi yang lain selain apa yang dia identifikasikan terhadapmu. Jujur, aku sering banget ketemu sama orang-orang yang begitu. yang senang banget memasu...

Dengarkan!

Jika ada yang datang kepadamu karena ia ingin cerita masalahnya yang cukup sensitif, itu berarti dia mempercayaimu sebagai orang yang amanah dalam menjaga rahasia. Jika ada yang datang kepadamu karena sebuah masalah yang sulit untuk diselesaikan sendiri, itu berarti dia mempercayaimu sebagai orang yang bijak dalam menentukan sikap dan memilih solusi. Jika ada yang datang kepadamu karena ingin bercerita hal-hal bodoh dan tidak penting namun larut dalam waktu yang lama, itu berarti dia mempercayaimu sebagai orang yang nyaman, hangat dan menyenangkan. Maka, jangan sia-siakan ketika ada orang yang datang membutuhkanmu sebagai tempat untuk sekedar bercerita. Bisa jadi, dari sekian banyak orang, nama kamu menjadi pilihan pertamanya ketika ia sudah menyerah dengan keadaan. Bisa jadi, dari sekian banyak orang, kamu menjadi jalan yang Allah berikan kepada dia untuk segera menyelesaikan dan meringankan masalah-masalah yang sedang ia dihadapi. Maka, luangkanlah waktumu sedikit saja untuk hadir me...

Doa-Doa yang Tulus

 Ketika Do'a Tak Kunjung TerjawabPernahkah berada dalam angkot atau bis, lalu mendadak seorang pengamen masuk dengan kantong kulit tipis? Mulai bernyanyi dengan tidak niat dan seadanya, dengan nada dan irama yang membuat pekak telinga. Bukannya membuat perjalanan di angkutan umum lebih nyaman, kehadirannya malah membuatnya makin tidak mengenakkan. Apa respon penumpang yang berada disana? Mayoritas pasti akan segera mengeluarkan uang; Koin 100, Koin 500, paling besar mungkin lembaran 1000, untuk diberikan agar pengamen itu lekas segera keluar. Namun bagaimana jika pengamen yang datang bernyanyi dengan suara yang halus, nada yang pas, serta lagu yang bagus? Mempersiapkan nyanyiannya dengan sempurna, dan menyanyikan lagunya dengan pas dan luar biasa. Kehadirannya membuat suasana perjalanan menjadi lebih asik dan menyenangkan. Lantas, bagaimana respon para penumpang?Mereka tidak terburu-buru mengeluarkan uang untuk pengamen itu. Bahkan ada beberapa yang menangguhkannya, agar bisa mende...

Apakah Alam Semesta ini Teratur?

 Apakah Alam Semesta ini Teratur? Saya sedang menonton film dokumenter "Black Holes, The Edge of All We Know". Ini film tentang proses pemotretan black hole dengan Event of Horizon Telescope (EHT) yang diiringi oleh penjelasan dari berbagai ahli fisika dan filsafat sains.  Salah satu komentar disampaikan oleh Andy Strominger, ahli fisika teori dari Harvard. Strominger ini rekan kerja Stephen Hawking dalam riset mengenai black hole. Dia mengatakan,"Sifat dasar alam semesta ini acak. Tidak ada hukum yang mengatur seluruh alam semesta. Ini adalah mimpi buruk fisikawan." Lho, kok? Bukankah sudah ada banyak hukum fisika yang dirumuskan, untuk menunjukkan keteraturan alam semesta? Satu hal penting perlu kita ingat, bahwa sains itu bukan alam semesta. Sains itu adalah serpihan gambar alam semesta yang sudah berhasil kita buat. Serpihannya sangat kecil, dan kabur. Dalam gambar yang dihasilkan saat ini memang kita melihat keteraturan. Tapi ingat, makin banyak kita tahu, maki...